Penderitaan
berasal dari kata derita. Kata derita berasal dari bahasa Sansekerta
dhra artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau
merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan itu dapat
berbentuk lahir atau batin, keduanya termasuk penderitaan ialah keluh
kesah, kesengsaraan, kelaparan, kekenyangan, kepanasan, dan
lain-lain.
Dalam
realita dunia ini ada yang namanya penderitaan, penderitaan merupakan
sesuatu yang memberikan kita semacam tekanan, intensitas penderitaan
ini tergantung pada peranan kita sebagai individu apakah
penderitaan kita berat atau ringan bergantung pada usaha
individu itu sendiridalam menghadapi penderitaan . Penderitaan ini
tidak selalu dianggap oleh seseorang sebagai hal buruk dan
menyedihkan, malah ada sebagian orang yang menganggap penderitaan ini
merupakan suatu energi atau pemicu untuk bangkit kembali dari
keterpurukan.Dalam hal ini kita memang harus bisa melihat sisi
positive nya dari suatu penderitaan dimana pada penderitaan yang kita
hadapi terdapat suatu makna yang akan membuat kita lebih baik dalam
menjalani kehidupan.
Maka
dari itu akibat dari penderitaan banyak sekali macamnya. Ada yang
mendapatkan pelajaran yang besar dari penderitaan yang di alami, ada
pula orang yang semakin turun mentalnya dan cenderung manyerah dan
pasrah akan penderitaanya. Oleh sebab itu jangan terlalu menilai
suatu penderitaan itu merupakan suatu yang buruk dan tidak
bermanfaat, pasti ada pelajaran yang besar yang dapat di ambil dari
suatu penderitaan.
Salah
satu penderitan manusia adalah dengan adanya kemajuan teknologi yang
sangat pesat, walupun Perkembangan dunia iptek yang demikian pesatnya
telah membawa manfaat luar biasa bagi kemajuan peradaban umat
manusia. Jenis-jenis pekerjaan yang sebelumnya menuntut kemampuan
fisik cukup besar, kini relatif sudah bisa digantikan oleh perangkat
mesin-mesin otomatis. Sistem kerja robotis telah mengalihfungsikan
tenaga otot manusia dengan pembesaran dan percepatan yang
menakjubkan. Begitupun dengan telah ditemukannya formulasi-formulasi
baru aneka kapasitas komputer, seolah sudah mampu menggeser posisi
kemampuan otak manusia dalam berbagai bidang ilmu dan aktivitas
manusia. Ringkas kata, kemajuan iptek yang telah kita capai sekarang
benar-benar telah diakui dan dirasakan memberikan banyak kemudahan
dan kenyamanan bagi kehidupan umat manusia.
Bagi masyarakat sekarang, iptek sudah merupakan suatu religion. Pengembangan iptek dianggap sebagai solusi dari permasalahan yang ada. Sementara orang bahkan memuja iptek sebagai liberator yang akan membebaskan mereka dari kungkungan kefanaan dunia. Iptek diyakini akan memberi umat manusia kesehatan, kebahagiaan dan imortalitas. Sumbangan iptek terhadap peradaban dan kesejahteraan manusia tidaklah dapat dipungkiri. Namun manusia tidak bisa pula menipu diri akan kenyataan bahwa iptek mendatangkan malapetaka dan kesengsaraan bagi manusia. Dalam peradaban modern yang muda, terlalu sering manusia terhenyak oleh disilusi dari dampak negatif iptek terhadap kehidupan umat manusia.
Kalaupun iptek mampu mengungkap semua tabir rahasia alam dan kehidupan, tidak berarti iptek sinonim dengan kebenaran. Sebab iptek hanya mampu menampilkan kenyataan. Kebenaran yang manusiawi haruslah lebih dari sekedar kenyataan obyektif. Kebenaran harus mencakup pula unsur keadilan. Tentu saja iptek tidak mengenal moral kemanusiaan, oleh karena itu iptek tidak pernah bisa mejadi standar kebenaran ataupun solusi dari masalah-masalah kemanusiaan.
Dampak-dampak tersebut antara lain :
Bidang
Informasi dan Komunikasi
Dalam bidang informasi dan komunikasi telah terjadi kemajuan yang sangat pesat. Dari kemajuan dapat kita rasakan dampak positipnya antara lain:
- Kita akan lebih cepat mendapatkan informasi-informasi yang akurat dan terbaru di bumi bagian manapun melalui internet
- Kita dapat berkomunikasi dengan teman, maupun keluarga yang sangat jauh hanya dengan melalui handphone
- Kita mendapatkan layanan bank yang dengan sangat mudah. Dan lain-lain
Disamping keuntungan-keuntungan yang kita peroleh ternyata kemajuan kemajuan teknologi tersebut dimanfaatkan juga untuk hal-hal yang negatif, antara lain:
- Pemanfaatan jasa komunikasi oleh jaringan teroris (Kompas)
- Penggunaan informasi tertentu dan situs tertentu yang terdapat di internet yang bisa disalah gunakan fihak tertentu untuk tujuan tertentu
- Kerahasiaan alat tes semakin terancam. Melalui internet kita dapat memperoleh informasi tentang tes psikologi, dan bahkan dapat memperoleh layanan tes psikologi secara langsung dari internet.
- Kecemasan teknologi
- Selain itu ada kecemasan skala kecil akibat teknologi komputer. Kerusakan komputer karena terserang virus, kehilangan berbagai file penting dalam komputer inilah beberapa contoh stres yang terjadi karena teknologi. Rusaknya modem internet karena disambar petir.
Bidang Ekonomi dan
Industri
Dalam bidang ekonomi teknologi berkembang sangat pesat. Dari kemajuan teknologi dapat kita rasakan manfaat positifnya antara lain:
Dalam bidang ekonomi teknologi berkembang sangat pesat. Dari kemajuan teknologi dapat kita rasakan manfaat positifnya antara lain:
- Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi
- Terjadinya industrialisasi
- Produktifitas dunia industri semakin meningkat. Kemajuan teknologi akan meningkatkan kemampuan produktivitas dunia industri baik dari aspek teknologi industri maupun pada aspek jenis produksi. Investasi dan reinvestasi yang berlangsung secara besar-besaran yang akan semakin meningkatkan produktivitas dunia ekonomi. Di masa depan, dampak perkembangan teknologi di dunia industri akan semakin penting. Tanda-tanda telah menunjukkan bahwa akan segera muncul teknologi bisnis yang memungkinkan konsumen secara individual melakukan kontak langsung dengan pabrik sehingga pelayanan dapat dilaksanakan secara langsung dan selera individu dapat dipenuhi, dan yang lebih penting konsumen tidak perlu pergi ke toko.
- Persaingan dalam dunia kerja sehingga menuntut pekerja untuk selalu menambah skill dan pengetahuan yang dimiliki. Kecenderungan perkembangan teknologi dan ekonomi, akan berdampak pada penyerapan tenaga kerja dan kualifikasi tenaga kerja yang diperlukan. Kualifikasi tenaga kerja dan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan akan mengalami perubahan yang cepat. Akibatnya, pendidikan yang diperlukan adalah pendidikan yang menghasilkan tenaga kerja yang mampu mentransformasikan pengetahuan dan skill sesuai dengan tuntutan kebutuhan tenaga kerja yang berubah tersebut.
- Di bidang kedokteran dan kemajauan ekonomi mampu menjadikan produk kedokteran menjadi komoditi.
Meskipun
demikian ada pula dampak negatifnya antara lain:
- Terjadinya pengangguran bagi tenaga kerja yang tidak mempunyai kualifikasi yang sesuai dengan yang dibutuhkan
- Sifat konsumtif sebagai akibat kompetisi yang ketat pada era globalisasi akan juga melahirkan generasi yang secara moral mengalami kemerosotan: konsumtif, boros dan memiliki jalan pintas yang bermental “instant”.
Jadi
Kesimpulannya jangan selalu jadi kan suatu penderitaan kita itu
menjadi hal yang buruk dan menyedihkan bagi kita, di sisi lain kita
juga harus merenungkannya dan mencari jalan keluar untuk bangkit dari
penderitaan itu, jangan cepat menyerah menghadapi suatu musibah
karena itu bisa jadi ujian bagi kita untuk lebih baik lagi dan lebih
bijaksana dalam menjalani kehidupan di dunia. Jangan termakan dengan kemajuan teknologi, teknologi hanya untuk membantu dan mempermudah pekerjaan manusia bukan mengambil pekerjaan atau apapun yang dimiliki oleh manusia.
0 komentar:
Posting Komentar