Pentingnya Bersosialisasi dalam Bermasyarakat

Tidak ada manusia yang bisa hidup sendiri, kalimat itulah yang sering kita dengar selama ini. Manusia memang di ciptakan bermacam-macam dengan segala kekurangan dan kelebihannya masing-masing untuk saling melengkapi dengan manusia lainnya, agar terjalin sosialisasi antar manusia di muka bumi ini . sosialisasi tidak pernah lepas dalam kehidupan manusia. Dalam bekerja, belajar dan bermasyarakat .

Tapi apakah sosialisasi itu menjadi hal penting untuk sekarang ini?,  Bukannya tidak?, Banyak orang lebih individualis dan tak memperdulikan orang sekitar . banyak orang yang menganggap dirinya mampu untuk mengerjakan semua hal. Banyak orang yang percaya diri untuk mencapai cita-cita nya sendiri tanpa butuh perhatian orang lain. Mereka menganggap tidak ada gunanya bersosialisasi dalam bekerja belajar dan bermasyarakat. Urusan mereka lebih penting daripada menjalin keakraban antar teman .

Apakah hasil dari pekerjaan sendiri lebih baik daripada ada ikut campur seorang teman?, Mungkin lebih baik kita berdiskusi dan bertukar pikiran dengan teman lainnya bukan?, Apakah kita ini makhluk sempurna?, Tidak ada makhluk yang sempurna di dunia ini. Sebaik-baiknya orang pasti punya kelemahan besar dalam dirinya, tapi mengapa banyak orang angkuh di dunia ini?, Dengan sombongnya tidak bersosialisasi dan bermasyarakat, lebih tepat di sebut individualis .
Sebenarnya itu semua bisa terjadi karena lingkungan keluarga yang mendidik orang yang individualis menjadi seperti itu, tetapi bisa juga karena dia memang sulit untuk berbaur dengan sesama. Bukan semuanya salah orang tersebut, tetapi bisa banyak faktor yang dapat membuatnya menjadi tipe orang yang individualis. Kurangnya perhatian dan keterbukaan di keluarga bisa menjadikan seseorang menjadi individualis yang tertutup sepenuhnya dengan lingkungan sekitar.

Jangan sampai kita termasuk orang yang seperti saya jelaskan barusan. Jadilah orang yang bisa menyeimbangkan keadaan . Menyeimbangkan antara hal yang bersifat individualis, sosialisasi dan bermasyarakat. Kita takkan pernah ada artinya di dunia ini jika di dunia ini kita hanya hidup bagaikan seorang diri dan tak ada yang mengenal siapa kita.

Kita juga akan menyesal apabila kita tak di dunia lagi tak ada orang yang akan mengenang kita karena mereka saja tidak tahu apa kita pernah ada atau tidak jika kita bersifat individualis dan tak bersosilaisasi dan bermasyarakat di lingkungan kita .

 

I’M INDONESIAN, I LOVE MY CULTURE AND I PROUD OF IT !


Saya adalah seorang anak yang di lahirkan dari keturunan sunda. sunda?, ya, ada orang sunda, padang, manado, jawa, madura dan masih banyak suku-suku lain. Suku-suku unik ini adalah kebanggaan ku menjadi warga negara indonesia. Indonesia memiliki ribuan pulau, tapi mungkin yang banyak di ketahui hanya 33 pulau tempat warga negara indonesia berteduh di tanah air tercinta ini. Karena indonesia memiliki banyak pulau karena itu pula indonesia memiliki banyak budaya, bahasa, dan suku. Mereka memiliki adat istiadat mereka sendiri yang biasanya turun-temurun dari nenek moyang mereka. 

Misalnya pada suku dayak yang terletak di kalimantan, mereka mempertahankan sikap primitif dalam adat mereka di tengah zaman era globalisasi seperti sekarang ini. Mereka tidak menggunakan lampu, ataupun alat listrik lainnya, mereka pun tidak menggunakan sendal. Padahal kita berlomba-lomba mengenakan sepatu merek terbaru dan harga yang termahal. Kenapa ?, apa karena mereka kuno ?, tapi ternyata bukan karena mereka kuno atau ketinggalan zaman. Tapi mereka menganggap bahwa, adat istiadat yang mereka pegang dari lahir adalah hidup mereka, mereka harus mampu mempertahankan nya.
Hebat kan? Mereka mampu bersaing melawan kemodernisasi untuk apa yang mereka pegang teguh sejak mereka lahir. Mereka luar biasa daripada para pejabat yang hanya membuang ludah untuk berjanji.

Apakah mereka berilmu?, Bagaimana bisa merka berilmu kalau malam hari saja tak ada satupun lampu untuk menerangi.

Lalu apakah harusnya kita malu?.
Malu karena kita begitu labil dan tidak tahu jati diri kita sebenarnya, jangankan untuk mempertahankan sesuatu, hal yang pasti yang kita miliki saja kita sering tak menyadarinya, karena kita kurang bersyukur.
Kita dengan bodohnya antusias mengikuti perkembangan budaya barat, mengikuti trend apa yang sedang booming.
Padahal, sadarkah kalian? Orang barat terus menjadi turist di negeri kita ini,mereka mencintai eksotika alam yang kita miliki di tanah air, keragaman budaya yang unik, dan keindahan alam yang tak ada duanya. bahkan mereka banyak yang menetap di indonesia dan mempelajari adat istiadat.  kalau begitu kenapa kita harus mencintai budaya barat? Padahal orang barat mencintai budaya kita?
Oleh karena itu, mulai saat ini, tetapkan dalam diri kita bahwa kita anak indonesia dan mencintai indonesia sepenuhnya. menjaga dan melestarikan budaya bangsa indonesia, dan saya percaya indonesia akan bangkit dan semakin kaya karena memiliki warga negara seperti kalian !.
 


 

About My Self and My Life

Fajrie atau Arie begitu biasanya saya dipanggil oleh orang-orang yang mengenal saya. Saya orang yang berbahagia di dunia ini, saya tak punya mobil, hp saya pun bukan BB, motor saya bukan bajaj, tapi saya punya wajah yang lumayanlah (hahaha). Tapi sesungguhnya saya bahagia karena bisa mengenal banyak orang di dunia ini, teman-teman yang care dan keluarga yang sederhana.

Menurut kalian, apasih artinya dewasa?, Umur 17 tahun ke atas?. Hmm, menurut saya dewasa adalah kecerdasan seseorang dalam mengatur emosi, keterbukaan pada dunia luar, menerima apapun kenyataan dan percaya semua adalah kehendak Tuhan. Lalu?, Bagaimana terhadap orang-orang yang sering terpuruk?. Bahkan tak dapat lagi mengontrol emosi?, Bahkan mereka sudah tidak sadar apa yang mereka lakukan. Apa mereka kesepian?. Ya, mungkin.

Tak ada tempat mereka bersandar, tak ada satupun yang bisa membuat mereka merasa nyaman, mereka merasa tak ada yang menyayangi mereka, sehingga mereka tak dapat mengendalikan diri, tak dapat menerima kenyataan, bahkan mereka banyak yang melupakan Tuhan, mereka lebih banyak mencari kesenangan lain, dangan maksud untuk melarikan diri dari masalah, tapi tetap saja masalah itu tertanam dan terpendam di hati mereka. Semakin lama hal ini membuat mereka lupa akan teman dan keluarga bahkan cinta yang mereka miliki. Mereka memulai membenci dunia yang seringkali menyulitkan mereka. Mereka mulai tak terkontrol dan kehilangan arah. Mereka mulai pergi dari keramaian, mereka menyendiri. Apa yang mereka lakukan?, Istirahatkah?. Tetapi tidak.

Mereka berfikir, berfikir di luar akal untuk menyelesaikan masalah. Apa mungkin masalah akan selesai ketika kita melakukan sendiri?, Lalu untuk apa Tuhan menciptakan manusia sebanyak ini di dunia?, Jika tidak untuk saling mengenal?, Untuk apa kami saling mengenal, Tuhan?, Pahamilah kawan, kita sebagai manusia bisa sama derajatnya dimata Tuhan, tìdak ada yang sempurna, setiap orang memiliki kekurangan dan kelebihan. Ketika kalian mendapat jalan buntu, ingatlah kalian punya keluarga dan teman yang setiap saat bersedia mencarikan jalan untuk kalian.

Carilah kelebihan orang untuk melengkapi kekurangan kita. Janganlah kita selalu berprasangka buruk pada diri sendiri. Lapangkanlah dada kita kawan, lihatlah indahnya dunia. Tersenyumlah, sebarlah aura positif. Sayangilah teman-teman dan keluarga kita mulai saat ini, seperti saya sangat menyayangi keluarga dan teman-teman saya.




















Sedikit cerita tentang diri saya dan permasalahan yang ada di lingkungan sekitar kita. Semoga dapat memberikan hal positif bagi pembaca dan teman-teman sekalian.

Hormat Saya,
Fajrie Dwi Cahya
 

Perbedaan Linux dengan Windows


User Interface
Di Windows, Anda tidak banyak memiliki pilihan user interface. Sebagai misal, di Windows 95/98 Anda hanya mengenal user interface bawaan Windows 95/98. Anda sedikit lebih beruntung jika menggunakan Windows XP, karena Anda bisa berpindah dari interface milik Windows XP ke Windows 98 yang lebih ringan.
Di Linux, Anda bisa menemukan banyak macam user interface. Dan biasanya pilihan user interface ini dapat Anda sesuaikan dengan spesifikasi komputer atau lingkungan kerja Anda. Sebagai misal, pada komputer yang lambat Anda bisa menggunakan user interface yang ringan, seperti XFCE atau Fluxbox.
Atau jika Anda menyukai gaya Mac, Anda bisa memilih desktop model GNOME atau menggunakan utility Docker. Dan jika Anda terbiasa di Windows dan memiliki komputer yang cukup cepat, Anda bisa memilih desktop KDE.
Dengan KDE, Anda masih bisa memilih untuk menggunakan gaya Windows XP ataupun Windows Vista. Pilihan dan variasinya sangat banyak di Linux, Anda bisa mengatur sesuai dengan favorit Anda.

Sekuriti dan Virus
Salah satu masalah utama di Windows yang paling sering Anda temukan adalah virus dan spyware. Dari tahun ke tahun permasalahan ini bukan semakin mengecil tetapi malah semakin membesar. Ini semua terjadi karena banyak lubang keamanan di Windows yang bisa dieksploitasi oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.
Linux diturunkan dari sistem operasi Unix yang memiliki tingkat sekuriti lebih kuat. Itu sebabnya tidak ada banyak virus di Linux dan kalaupun ada tidak bisa berkembang biak dengan pesat dan biasanya tidak mampu membawa kerusakan yang besar.
Sekalipun tidak sepenting di Windows, Anda tetap bisa menemukan program-program anti virus di Linux, seperti ClamAV dan F-Prot. PCLinux telah menyediakan anti virus ClamAV yang bisa ditemukan pada menu Start > Applications > FileTools > KlamAV.

Spyware
Spyware adalah suatu masalah yang cukup umum di dunia Windows. Biasanya program spyware mengamati, mengumpulkan dan mengirimkan data Anda ke suatu server. Untuk hal yang lebih positif, program ini biasanya dipergunakan untuk keperluan marketing.
Sayangnya, ada juga yang berniat buruk yaitu dengan mencuri identitas, kartu kredit, dan tindakan negatif lainnya.
Tidak banyak program spyware yang menginfeksi Linux mengingat cara kerja Linux yang lebih susah untuk ditembus. PCLinux telah menyediakan pre-instal Firewall untuk melindungi sistem Anda dan bisa diaktifkan melalui PCLinux Control Panel.

Instalasi dan Kelengkapan Program
Windows adalah sistem operasi, itu sebabnya Windows tidak menyediakan banyak program setelah diinstal. Kalaupun ada mungkin Anda hanya akan menemukan Internet Explorer, Media Player, Notepad, dan beberapa program kecil lainnya.
Ini sangat berbeda dengan Linux. Sekalipun Linux juga suatu sistem operasi, tetapi Linux disertai dengan banyak program didalamnya. Setelah diinstal, Anda akan menemui banyak program dari hampir semua kategori program. Sebut saja kategori Office Suite, Multimedia (Sound, Video, Graphics), Internet (Browser, Email, Chat, Downloader, Messenger, Torrent, News), 3D, Games, Utility, dll.
Dengan waktu instalasi yang hampir sama, Anda bukan hanya mendapatkan suatu sistem operasi tetapi juga semua program yang diperlukan untuk kegiatan sehari-hari di Linux.

Konfigurasi Sistem
Anda mungkin sering mendengar di Linux Anda perlu menyunting file secara manual melalui command line. Sebagian berita ini benar, tetapi dengan PCLINUX Control Center konfigurasi sistem bisa Anda lakukan semudah point n click. PCLINUX memiliki deteksi perangkat keras yang baik sehingga hampir semuanya berjalan secara otomatis. Dan hampir semua program di PCLINUX disertai dengan konfigurasi yang sudah siap pakai. Sebagai contoh, browser Internet telah disertai dengan sejumlah plug-ins. Tidak perlu men-download dan menginstal plug-ins flash ataupun yang lainnya.

Hardware Support
Anda sering mendengar suatu hardware tidak bekerja di Linux. Hal ini terjadi karena pembuat hardware tidak menyediakan driver versi Linux. Untungnya, belakangan ini cukup banyak vendor yang sudah memberikan dukungan driver Linux. Dan pengenalan Linux akan hardware semakin lama semakin meningkat sehingga mulai jarang terdengar permasalahan hardware di Linux.

Menangani Crash
Linux secara umum terlihat sebagai sistem operasi yang stabil. Dan jika Anda membandingkan Linux dengan Windows 95/98/ME, Linux jauh lebih stabil. Windows XP – jika Anda mengikuti petunjuk sistemnya dengan baik – akan cukup stabil.
Dan seperti halnya dengan Windows, suatu saat Anda juga akan menemui masalah di Linux. Sekalipun jarang, tetapi program yang crash atau hang bisa saja terjadi. Ini adalah suatu fakta dari kehidupan di dunia komputer.
Sekalipun demikian ada beberapa perbedaan di Windows dan Linux. Unix dan Linux mempunyai sifat multi-user. Linux menjalankan aplikasi secara berbeda dengan Windows. Ketika suatu aplikasi terkunci, Anda dapat mematikannya dengan mudah. Cukup menekan kombinasi tombol Ctrl + Esc, dan Anda dapat memilih aplikasi (atau proses) mana yang bermasalah.
Dan jika sistem grafis yang terkunci, Anda bisa berpindah ke command-prompt (dengan menekan Ctrl+Alt+F1) dan membunuh proses software secara manual. Anda juga mempunyai pilihan untuk merestart desktop saja dengan menekan Ctrl+Alt+Backspace. Ini berarti Anda tidak harus melakukan reboot sekalipun sistem Linux sedang mengalami masalah.

Partisi Harddisk
Linux tidak mengenal penamaan drive C: untuk suatu partisi. Semua drive disatukan dalam suatu sistem penyimpanan yang besar. Folder /mnt merupakan tempat untuk Anda mengakses semua media yang ada di komputer, baik partisi lain, CD-ROM, Floppy, ataupun FlashDisk.
Belakangan KDE telah memperudah akses ke media dengan menyediakan sistem Storage Media yang dapat diakses melalui My Computer ataupun file manager Konqueror.

Penamaan File
Linux menggunakan “/” untuk memisahkan folder dan bukannya “\” yang biasa digunakan DOS/Windows. Linux bersifat case-sensitive, ini berarti file “Hello.txt” berbeda dengan file “hello.txt”. Linux juga tidak terlalu memperhatikan ekstensi file. Jika Anda mengubah nama file “Hello.txt” menjadi “Hello”, Linux masih tetap mengetahui bahwa file ini adalah suatu teks. Dan ketika Anda mengklik file “Hello”, Linux secara otomatis tetap akan membuka program editor teks.

Kemudahan dan Keamanan
Anda mungkin sudah mengetahui, bahwa sebagai user biasa (bukan Root) Anda tidak bisa menulis file di sembarang folder. User biasa hanya memiliki akses tulis di folder home mereka. Sebagai user biasa, Anda tidak akan bisa mengubah bagian penting dari sistem Linux. Ini memang terkesan terlalu membatasi dan merepotkan, tetapi cara ini jauh lebih aman, karena hanya orang tertentu yang mempunyai akses Root saja yang bisa menyentuh sistem. Bahkan viruspun tidak bisa dengan mudah menyentuh sistem Linux. Itu sebabnya Anda tidak banyak mendengar adanya virus di Linux.

PENTING !!! PENTING !!! PENTING !!!
Itu sebabnya di Linux, Anda tidak disarankan menggunakan user Root untuk keperluan sehari-hari. Buatlah minimal 1 user untuk setiap komputer dan hanya pergunakan Root untuk keperluan administrasi sistem.
Hal ini berbeda jauh dengan Windows yang sangat rentan dengan virus. Ini terjadi karena user biasa di Windows juga sekaligus mempunyai hak sebagai administrator. Kebanyakan pemakai Windows tidak mengetahui hal ini, sehingga sistem mereka sangat rentan dengan serangan virus. Windows Vista sekarang telah mengadopsi sistem sekuriti Linux ini.

Defragment
Di Linux Anda tidak akan menemukan program untuk men-defrag harddisk. Anda tidak perlu melakukan defragment di harddisk Linux! Sistem file Linux yang menangani ini secara otomatis. Namun jika harddisk Anda sudah terisi sampai 99% Anda akan mendapatkan masalah kecepatan. Pastikan Anda memiliki cukup ruang supaya Linux menangani sistemnya dan Anda tidak akan pernah mendapatkan masalah deframentasi.

Sistem File
Windows mempunyai dua sistem file. FAT (dari DOS dan Windows 9x) dan NTFS (dari Windows NT/2000/XP). Anda bisa membaca dan bahkan menyimpan file di sistem FAT dan NTFS milik Windows. Hal ini tidak berlaku sebaliknya, Windows tidak akan bisa membaca atau menyimpan file di sistem Linux.
Seperti halnya Windows, Linux memiliki beberapa macam file sistem, diantaranya ReiserFS atau Ext3. Sistem ini dalam beberapa hal lebih bagus dari FAT atau NTFS milik Windows karena mengimplementasikan suatu tehnik yang disebut journaling. Jurnal ini menyimpan catatan tentang sistem file. Saat sistem Linux crash, kegiatan jurnal akan diselesaikan setelah proses reboot dan semua file di harddisk akan tetap berjalan lancar.
Style Windows Vista di Linux
Ada beberapa aspek di Windows Vista bisa Anda tampilkan di Linux, seperti gadget, aero, menu Vista, dan 3D Desktop. PCLinux menyediakan tool untuk menampilkan gadget, aero dan menu Vista. Untuk 3D Desktop, PCLinux saat ini hanya menyediakan versi demonya (untuk pengguna nVidia).

Gadget / Karamba
Konsep gadget sudah dikenal cukup lama di Linux sebagai Karamba. Gadget atau karamba adalah suatu program kecil yang dijalankan di desktop. Gadget diaktifkan melalui menu Applications > Accessories > SuperKaramba. Jika sudah aktif, SuperKaramba akan muncul di tray pada panel dalam bentuk icon bulat berwarna biru.
PCLinux menyediakan berbagai gadet, seperti Calendar, Aero Clock, Info System, Photo Slideshow. RSS SideBar dan Weather / Info Cuaca. Untuk menampilkan gadget ini di desktop, Anda cukup melakukannya dengan cara mengklik icon SuperKaramba di tray panel. Pilihlah gadget yang tersedia untuk ditampilkan di desktop.

Aero
Aero menonjolkan konsep transparansi. Secara default Anda sudah bisa menikmati konsep ini pada setiap jendela program yang muncul di layar. Anda akan melihat sisi atau border jendela yang tembus pandang dan menampilkan gambar dari background. Efek transparansi ini tetap terlihat sewaktu Anda memindahkan atau menggeser jendela program ke tempat lain. Tampilan gambar background akan mengikuti posisi dimana jendela program diletakkan.

Menu Vista
KBFX menyediakan menu ala Windows Vista. Secara default menu Vista tidak ditampilkan di PCLinux. Anda bisa mengaktifkannya dengan cara mengklik kanan area kosong pada taskbar panel dan kemudian pilihlan Add Applet to Panel. Tariklah scrollbar ke bawah dan pilih KBFX Spinx untuk mengaktifkan menu ala Windows Vista.